Entri Populer

Senin, 28 Maret 2011

Manusia Sering Lalai Bersyukur



Ada seorang gadis buta yang membenci dirinya sendiri karena kebutaannya itu. Tidak hanya terhadap dirinya sendiri, tetapi dia juga membenci semua orang  kecuali kekasihnya. Kekasihnya selalu ada disampingnya untuk menemani dan  menghiburnya.Dia berkata akan menikahi pria yang menjadi kekasihnya itu hanya jika dia bisa melihat dunia. 

Suatu hari, ada seseorang yang mendonorkan sepasang mata kepadanya sehingga dia bisa melihat semua hal, termasuk melihat kekasihnya.Kekasihnya kemudian bertanya," Darling, sekarang kamu sudah bisa melihat dunia. Apakah kamu mau menikah denganku?" 

Gadis itu terguncang saat melihat bahwa kekasihnya itu ternyata buta. Dia menolak untuk menikah dengan kekasihnya tersebut karena ternyata kekasihnya itu buta. Akhirnya, kekasihnya pergi dengan air mata mengalir, dan kemudian menulis sepucuk surat singkat kepada gadis itu, " Beb, tolong jaga baik-baik mata saya."

Kisah di atas memperlihatkan bagaimana pikiran manusia berubah saat status dalam hidupnya berubah. Hanya sedikit orang yang ingat bagaimana keadaan hidup sebelumnya dan lebih sedikit lagi yang ingat terhadap siapa dia harus berterima kasih karena telah menyertai, mendukung dan membantu bahkan di saat yang paling menyakitkan.
 
Hari ini …. sebelum engkau berpikir untuk mengucapkan kata-kata kasar - Ingatlah akan seseorang yang ‘tidak bisa berbicara’.
Hari ini….. sebelum engkau mengeluh mengenai cita rasa makananmu - Ingatlah akan seseorang yang ‘tidak punya apapun untuk dimakan’.
Hari ini…. sebelum engkau mengeluh tentang pasanganmu - Ingatlah akan seseorang yang menangis kepada Tuhan ‘meminta pasangan hidup’ dan kamu tidak akan pernah tahu bahwa dalam setiap sujud  maka ada doa yang terucap untuk kesuksesanmu dari pasanganmu.
Hari ini …. sebelum engkau mengeluh tentang hidupmu -  Ingatlah bahwa masih banyak orang yang lebih sulit dari kehidupanmu.

Sebelum engkau mengeluh tentang anak-anakmu -  Ingatlah akan seseorang yang begitu mengaharapkan kehadiran seorang anak, tetapi tidak mendapatkannya.
Dan ketika engkau lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu - Ingatlah akan para penganguran, orang cacat dan mereka yang menginginkan pekerjaanmu.
Sebelum engkau menuding atau menyalahkan orang lain - Ingatlah bahwa tidak ada seorang pun yang tidak pernah berbuat salah dan mungkin saja kesalahan atau  dosa kita jauh lebih besar dari orang tsb.
Dan ketika beban hidup tampaknya akan menjatuhkanmu - Pasanglah senyuman di wajahmu dan bersyukurlah pada Alloh karena engkau masih diberikan kenikmatan hidup. 

Hidup adalah anugerah dan sekaligus amanah. Pergunakanlah hidupmu untuk mengumpulkan harta akhirat sebanyak-banyaknya sehingga saat kita ‘pulang’ maka harta itu yang akan menemani kita di dalam kubur nanti.

‘ Celakalah orang yang menghabiskan waktunya hanya untuk mencari harta dunia tetapi lalai mengumpulkan harta akhirat, padahal sebaik-baiknya harta adalah amal sholeh, anak yang shaleh/ah, ilmu yang diamalkan dengan keikhlasan.‘

‘ Ingat, kebahagiaan bukan dari tumpukan harta di rumah tetapi kebahagian adalah dimana suami menjadi imam yang bijak, adil dan perhatian dengan keluarganya, istri menjadi makmum yang taat, patuh dan setia, dan  anak-anak yang hormat kepada orang tua…. Kebahagiaan itu ada di dalam keluarga yang selalu berserah diri kepada Allah ‘.

Ditulis untuk : diri sendiri agar mau intropeksi bahwa 'diri ini' sering melihat kebaikan diri bukan kebaikan orang lain dan lalai dengan kekurangan diri. Ampunilah hambamu ini Ya..Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar